Semarak Festival Ramadhan Maluhu, 6 Lomba Religi Digelar Selama Lima Hari

ramadan
Foto : Festival Ramadan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara resmi dibuka Bupati Kukar, Edi Damansyah.

Portalborneo.or.id, Tenggarong – Festival Ramadan di Kelurahan Maluhu disambut antusias masyarakat setempat. Festival ini digelar selama lima hari dengan berbagai macam rangkaian kegiatan. 

Pembukaan Festival Ramadan Kelurahan Maluhu dilakukan langsung  Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah di Masjid Miftahul Jannah, Jumat (31/3/2023) lalu.

Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, mengatakan ada beberapa kegiatan yang akan memeriahkan Festival Ramadan Kelurahan Maluhu.

Di antaranya lomba menulis kaligrafi, adzan, lomba cerdas cermat, lomba tartil, lomba hafalan surah-surah pendek.

“Hingga lomba membangunkan sahur, atau yang kerap disebut Begerakan Sahur,” kata Tri Joko, Sabtu (1/4/2023) malam.

Lurah Maluhu yang baru menjabat beberapa bulan ini melihat bahwa solidaritas masyarakat sangat tinggi terutama sikap gotong royong.

Baca juga  Dari Dapur ke Harapan, Solusi Sederhana untuk Tantangan Stunting di Kukar

Bukan hanya pada event religi tapi juga berkontribusi dalam hari ulang tahun (HUT) Maluhu, kegiatan kemerdekaan 17 Agustus, maupun kegiatan lainnya.

Menurut Joko, Festival Ramadhan tetap bisa berjalan lancar meskipun belum dianggarkan dalam masa pemerintahannya. Bahkan sudah tiga kali digelar.

“Pendanaan festival ini murni dari masyarakat Maluhu dan sumbangan beberapa donatur,” katanya.

Joko menginginkan agar festival dan safari di bulan Ramadan di Kelurahan Maluhu bisa terus berjalan rutin. Dikemas secara bergiliran dari masjid ke masjid.

Dengan menunjuk nama masjid yang akan menyelenggarakan hal serupa ditahun berikutnya. Ini bertujuan agar persiapan lebih matang dan maksimal.

“Tahun ini di masjid Miftahul Jannah, tahun depan saya tunjuk masjid berbeda, akan diumumkan saat penutupan nanti. Sehingga ada waktu satu tahun untuk menyiapkan festival,” imbuhnya.

Baca juga  DWP Disdamkarmatan Kukar, Momen Inspiratif Pelantikan

Sementara itu, Bupati Kutai Kartanrgara Edi Damansyah memberikan apresiasi atas terselenggaranya Festival Ramadan tahun 2023 ini.

Pihak Kelurahan Maluhu bersama Karang Taruna Maluhu saling bersinergi dengan baik menyukseskan festival tersebut. 

“Saya mengapresiasi kegiatan festival ini. Harapannya bisa mendorong dan meningkatkan pembinaan serta yang mengikuti lomba bisa termotivasi,” kata Edi Damansyah.

Dia juga turut mengapresiasi Karang Taruna Maluhu yang telah sukses menjadi leader festival Ramadan tiga kali berturut-turut.

Edi berharap, ke depan ada sektor-sektor lain yang bisa diikutsertakan terutama para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Selain itu, festival ramadhan di Kelurahan Maluhu juga perlu dikemas berkualitas sehingga banyak orang yang tertarik datang.

Baca juga  Perumda Tirta Mahakam Harus Berbenah, Edi Damansyah: Kualitas Pelayanan dan Kenaikan Tarif Harus Seimbang

Sehingga, keberadaan festival ini bisa menjadi tempat perputaran ekonomi rakyat dengan adanya pelaku UMKM yang berjualan. 

“Kami apresiasi Karang Taruna dan pemuda Maluhu cukup kreatif. Dibuktikan dengan festival Ramadan dan ini merupakan kreativitas anak muda milenial,” tuturnya.

Menurut Edi, kehadiran festival ini juga sebagai ruang evaluasi sejauh mana pembinaan yang dilakukan dari lingkungan masyarakat.

Ia pun meminta agar Camat Tenggarong mendorong setiap lurah dan kepala desa untuk bisa menggelar festival serupa.

“Pantauan kami, pada minggu kedua Ramadan, setiap wilayah desa atau kelurahan memanf sudah mulai aktif beraktifitas,” pungkasnya

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Int)

Berita Lainnya

© Copyright 2022 - 2023 Akupedia.id, All Rights Reserved