Portalborneo.or.id, Samarinda – Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda yang terus berupaya mewujudkan Kota Samarinda bebas kumuh melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Upaya tersebut dibuktikan dengan menurunnya angka kawasan kumuh secara signifikan. Yakni, kurang lebih seluas 45 hektar.
“Saya harap pemkot terus optimis untuk mempercepat proses program kotaku ini dan yang paling penting jangan sampai ada ego sektoral,”terangnya.
Menurut Subandi, program tersebut bisa lebih digencarkan lebih maksimal. Namun, tetap didasari dengan memperhatikan kepentingan masyarakat. Ia ingin masyarakat menjadi kepentingan utama terlebih dahulu.
“Jangan sampai mengesampingkan masyarakat, yang paling utama adalah kepentingan masyarakat serta dampak sosialnya perlu diperhatikan,”pintanya.
Melalui persepsi dan pemahaman yang sama antar Pemkot dan masyarakat, lanjut Subandi, maka terciptanya kota yang nyaman, aman dan rapi bukanlah omong belaka.
“Karena kalau masyarakat memiliki persepsi yang sama bahwa kota tanpa kumuh ini penting untuk kesehatan, dengan harapan hidup dan hidup layak di Kota Samarinda. Maka yang diinginkan akan terwujud,”tegasnya.
Pemkot perlu membangun komunikasi yang baik guna menumbuhkan sinergitas sesama stakeholder dan masyarakat.
(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/ADV/Sya*)
