Jakarta – Paris Saint-Germain (PSG) berhasil menaklukkan Olympique de Marseille dalam laga Le Classique pada Senin (1/4/2024) di Stade Velodrome. PSG tampak mendominasi permainan dengan skor akhir 2-0.
Meskipun bermain di kandang lawan, PSG mampu tampil maksimal sejak awal wasit memulai pertandingan.
Duel kedua tim berjalan sengit sejak menit pertama. Tuan rumah, Marseille, berusaha terus menerus untuk menyerang, namun lini belakang PSG benar-benar solid dan disiplin dalam menjalankan tugasnya.
Petaka datang bagi PSG di menit ke-40 ketika Luciano Beraldo melakukan pelanggaran keras terhadap Pierre Emerick-Aubamenyang. Wasit langsung mengeluarkan kartu merah setelah melihat ulang melalui VAR.
Walau bermain dengan pemain yang unggul dibandingkan PSG, Marseille masih kesulitan untuk menyerang tim tamu. Mereka terlihat terburu-buru dan malah tidak efektif dalam menembus pertahanan kuat PSG.
Sedangkan PSG yang hanya mengandalkan 10 pemain, justru mencetak gol pada menit ke-53 melalui aksi cemerlang dan gesit dari Vitinha.
Berawal dari tengah lapangan, Vitinha pun melakukan solo run yang mengagumkan sebelum berhasil melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau oleh kiper Marseille.
Tertinggal 1-0, Marseille semakin gencar menyerang. Namun, kekuatan lini belakang PSG yang dipimpin Gianluigi Donnarumma berhasil menahan serangan demi serangan dari tim tuan rumah.
Pada menit ke-85, PSG akhirnya mengunci kemenangan mereka melalui serangan balik cepat yang mematikan.
Umpan terukur dari Marcos Asensio berhasil diterima dengan baik oleh Goncalo Ramos yang tak terkawal oleh pertahanan Marseille. Ramos dengan tenang menaklukkan kiper Marseille, Pau Lopez, sehingga membuat skor menjadi 2-0 untuk PSG.
Hingga peluit panjang berbunyi, skor 2-0 tetap bertahan. Kemenangan ini membuat PSG makin kukuh di puncak klasemen dengan mengumpulkan 62 poin dari sejumlah pertandingan yang telah dijalani.
Sementara itu, Marseille harus puas berada di posisi ketujuh dengan hanya mengumpulkan 39 poin.