Akupedia.id, DENPASAR — Penembakan terhadap dua pria berkewarganegaraan Australia di vila kawasan Mengwi, Badung, Bali, akan menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah. Peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran baru terhadap sistem keamanan penginapan pribadi di sektor pariwisata yang selama ini minim pengawasan.
Korban berinisial ZR (32) meninggal dunia di tempat kejadian setelah ditembak dari jarak dekat. Sementara rekannya, SG (35), mengalami luka tembak dan masih menjalani perawatan intensif. Kedua korban diketahui merupakan turis yang baru beberapa hari tiba di Bali.
Pihak kepolisian telah menurunkan tim gabungan untuk menyelidiki pelaku penembakan yang sempat terekam kamera pengawas mengenakan pakaian serba hitam. Satu unit senjata api diduga digunakan dalam kejadian tersebut dan kini sedang dicari oleh tim forensik.
Gubernur Bali menginstruksikan agar seluruh kepala daerah memperketat keamanan di wilayah masing-masing, khususnya di tempat-tempat wisata dan penginapan mandiri yang tidak tergabung dalam asosiasi perhotelan. Pemerintah akan segera merilis peraturan baru mengenai standar keamanan vila sewa.
Kementerian Luar Negeri RI juga telah melakukan komunikasi dengan perwakilan pemerintah Australia dan menyatakan komitmennya untuk menuntaskan kasus ini sesuai hukum yang berlaku. Tim pendamping hukum dan konsuler juga akan diterjunkan untuk memastikan hak-hak korban dipenuhi.
Langkah-langkah sistematis dalam bentuk pelatihan keamanan dan audit penginapan swasta akan mulai diberlakukan di wilayah Bali pada bulan depan. Pemerintah berupaya mencegah agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi dan sektor pariwisata tetap menjadi sumber ekonomi yang aman dan terpercaya.
