Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/akupedia/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/akupedia/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/akupedia/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/akupedia/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39
Ayah David Ozora Tutup Pintu Maaf Bagi Mario Dandy dkk, Jonathan: Mintalah Kepada Tuhan

Ayah David Ozora Tutup Pintu Maaf Bagi Mario Dandy dkk, Jonathan: Mintalah Kepada Tuhan


Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/akupedia/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Portalborneo.or.id – Pintu maaf telah ditutup oleh ayah David Ozora, Jonathan Latumahina terhadap Mario Dandy Satriyo dkk.

Hal ini tak terlepas dari kondisi David Ozora akibat penganiayaan sadis yang dilakukan anak mantan pejabat Dirjen Pajak.

Hingga saat ini David Ozora masih menjalani perawatan di rumah sakit, bahkan Jonathan Latumahina sempat mengabarkan bahwa ingatan anaknya belum sepenuhnya pulih.

Baca juga  Festival Buah Lai Desa Batuah, Bukti Edi - Rendi peduli Kearifan Lokal

“Di hari ke 30 ini, ular-ular bedudak itu mau pakai permaafan saya saat itu untuk meringankan mereka kelak. Saya tarik ucapan itu,” ujar Jonathan di akun instagram pribadinya @tidvrberjalan dikutip Rabu 22 Maret 2023 malam, sebagaimana dilansir dari Viva.co.id.

Jonathan menjelaskan bahwa hingga saat ini anaknya masih belum sadar sepenuhnya dan masih harus menggunakan alat bantu makan dan minum.

Baca juga  Nilai APBD 2023 Besar, Novi Minta Fokus ke Pembenahan Infrastruktur Vital

“Saya tulis di sini, di depan anak saya yang detik ini belum sadar, masih berjuang karena kerusakan berat pada syaraf otaknya, bernafas melalui trakestomi dengan luka lubang di kerongkongannya, dan ditanam infus vena besar di bahu kirinya, menggunakan selang NGT untuk makan dan minumnya,” kata Jonathan.

Jonathan juga mengecam kepada para pelaku, Mario Dandy Cs, bahwa dirinya tidak rela memberikan ampunan kepada mereka.

Baca juga  Diskusi Kemenko Polhukam Bersama Diskominfo, Petakan Masalah Telekomunikasi di Kukar

“Catat ini ya, saya tidak pernah rela dan tidak ada ampunan apapun, mintalah pada Tuhan kalian pengampunan itu,” tukas dia.

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Dzl)

Berita Lainnya

© Copyright 2022 - 2023 Akupedia.id, All Rights Reserved