Akupedia.id – Saat memasang AC di rumah, banyak orang fokus pada posisi dan ketinggian unit, tapi lupa memerhatikan apa yang ada di bawahnya. Padahal, benda-benda yang diletakkan tepat di bawah AC bisa memengaruhi kinerja pendingin ruangan dan membuat tagihan listrik naik tanpa disadari.
Mengutip detikProperti, penempatan perabot atau barang tertentu di area ini tidak hanya mengganggu sirkulasi udara, tetapi juga dapat membuat AC bekerja lebih berat. Hasilnya, konsumsi listrik meningkat, dan beberapa barang bahkan berisiko rusak akibat paparan udara dingin atau tetesan air.
Berikut empat benda yang sebaiknya dihindari dari area tepat di bawah AC:
1. Furnitur Berukuran Besar
Lemari, rak buku, atau kabinet tinggi memang tampak aman ditempatkan di bawah AC, tapi kenyataannya justru menghalangi aliran udara dingin. Akibatnya, suhu ruangan terasa kurang merata, dan sensor AC menganggap ruangan belum cukup dingin. Mesin pun bekerja ekstra untuk mencapai suhu yang diinginkan, yang ujungnya membuat listrik lebih boros.
Selain itu, beban kerja berlebih bisa memperpendek umur komponen penting seperti kompresor dan motor kipas. Solusi terbaik adalah membiarkan area di bawah dan depan AC tetap terbuka agar sirkulasi udara lancar.
2. Kompor dan Oven
Menempatkan AC di dapur mungkin terdengar menyenangkan, terutama bagi yang sering memasak. Namun, peralatan masak seperti kompor, oven, microwave, atau pemanggang roti memancarkan panas yang berlawanan dengan fungsi AC. Perpaduan panas dari dapur dan udara dingin AC memaksa mesin bekerja lebih keras, yang membuat konsumsi listrik melonjak.
Tak hanya itu, uap minyak dari proses memasak bisa menempel pada komponen AC, membuatnya lebih cepat kotor. Jika ingin dapur tetap sejuk, pasang AC jauh dari sumber panas dan gunakan exhaust fan untuk membantu sirkulasi udara.
3. Perangkat Elektronik
Televisi, komputer, laptop, atau konsol game menghasilkan panas saat digunakan. Panas ini akan membuat AC harus bekerja lebih intens untuk menjaga suhu ruangan tetap dingin.
Risikonya bertambah jika AC mengalami kebocoran, karena tetesan air bisa langsung mengenai perangkat elektronik dan menimbulkan korsleting. Demi keamanan, letakkan perangkat elektronik di tempat yang terlindung dari kemungkinan tetesan air.
4. Tanaman Hidup
Tidak semua tanaman hias cocok berada di bawah AC. Jenis tanaman tropis yang membutuhkan suhu hangat dan kelembapan tinggi akan cepat layu jika terkena hembusan udara dingin terus-menerus. Daunnya bisa menguning, kering, atau bahkan mati.
Jika ingin menghias ruangan ber-AC dengan tanaman, pilih yang tahan suhu rendah seperti kaktus atau sukulen, dan letakkan jauh dari aliran udara langsung. Gunakan humidifier bila perlu untuk menjaga kelembapan.
Memperhatikan penempatan barang di sekitar AC bukan hanya soal estetika, tapi juga efisiensi. Dengan penataan yang tepat, udara ruangan lebih merata, kinerja AC optimal, dan tagihan listrik pun tetap terkendali.
Sumber: Detik.com
