Khawatir Omzet Anjlok, Pemkab Kukar Gratiskan Sementara Lapak Pedagang

Foto: Sejumlah pedagang Pasar Tangga Arung secara bertahap mulai menempati lapak barunya di lokasi pasar sementara. Namun, mayoritas dari mereka masih belum membawa barang dagangannya.
Foto: Sejumlah pedagang Pasar Tangga Arung secara bertahap mulai menempati lapak barunya di lokasi pasar sementara. Namun, mayoritas dari mereka masih belum membawa barang dagangannya.

Akupedia.id, TENGGARONG- Pedagang Pasar Tangga Arung mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanega (Kukar). Sebab, para pedagang akan direlokasi sementara ke eks lapangan pemuda dan akan digratiskan biaya listrik, air dan sewa lapak.

Edi Damansyah selaku Bupati Kutai Kartanegara mengaku bahwa dirinya telah menginstruksikan Sekretaris Daerah Kukar, untuk menggratiskan biaya-biaya tersebut kepada pedagang Pasar Tangga Arung selama 6 bulan.

“Ini kami lakukan untuk menangkis kekhawatiran pedagang Pasar Tangga Arung, karena mereka merasa bahwa omzetnya sangat anjlok jika direlokasi ke eks Lapangan Pemuda sebulum Hari Raya Idhul Fitri,” kata Edi.

Baca juga  Dispar Kukar Siap Fasilitasi Pelaku Ekraf

Di tempat berbeda, Sekda Kukar Sunggono juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah telah sesuai menjalankan intruksi Bupati Kukar untuk menggratiskan biaya listrik, air dan sewa selama 6 bulan kedepan.

“Bupati Kukar memerintahkan untuk menggratiskan biaya listrik, air dan sewa, Minimal selama 6 bulan ke depan. Hanya saja untuk masalah kebersihan ini bisa mereka kelola sendiri,” jelas sunggono.

Dengan digratiskannya biaya listrik dan lain lain, sejumlah Pedagang Pasar Tangga Arung sebagian secara bertahap mulai menempati lapak barunya. Akan tetapi, mayoritas dari pedagang tersebut masih belum membawa barang dagangannya ke eks lapangan pemuda.

Baca juga  Tepis Anggapan Miring Tentang Pulau Kumala, Rendi Solihin Sebut Pengembangan Terus Dilakukan

Sesuai dengan kesepkatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupuaten (pemkab) bersama pihak Forum Pedagang Kaki Lima dan Pasar (FPKLP), bahwa relokasi ini akan dilakukan setelah pemkab kukar rampung melakukan sosialisasi dan pengundian lapak pedagang pada jum’at, 1 maret 2024.

“Untuk relokasi pedagang di tahap pertama akan memobilisasi 368 dari 703 pedagang. Karena memang relokasi ini dilakukan bertahap, hal ini termasuk untuk pemindahan yang sudah dimulai sejak Minggu kemarin,” bebernya.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara juga akan mengerahkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna membantu proses mobilisasi pedagang ke pasar sementara. Harapannya hal ini dapat di rampungkan pada 10 maret mendatang.

Baca juga  Angka Kemiskinan Berdasarkan Data DTKS di Kukar Mencapai 0.03 Persen

Pemindahan pedagang ini juga akan dilakukan sesuai komoditas barang jualan. Di antaranya pedagang makanan, konter handphone, pedagang sembako, pedagang emas dan pedagang pernak-pernik,” jelasnya.

Dirinya sangat berharap, relokasi Pasar Tangga Arung ke pasar sementara tersebut dapat berjalan sesuai rencana dan tertib tanpa ada menimbulkan gesekan antar pedagang.

“Sisa pemindahan pedagang akan kita bicarakan lagi, dan sekarang Pasar Mangkurawang 2 juga sudah kita perbaiki, dan rencananya sisanya dipindah ke sana,” pungkasnya.

Penulis : Bayu Andalas Putra

Berita Lainnya

© Copyright 2022 - 2023 Akupedia.id, All Rights Reserved