Akupedia.id, TENGGARONG – Menyongsong Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) terus berupaya mendongkrak angka partisipasi pemilih.
Dengan berbagai upaya sosialisasi yang intensif, Pemkab Kukar menargetkan tingkat partisipasi pemilih di daerah ini bisa melampaui angka nasional, yang diperkirakan berada pada angka 77,5 persen.
“Partisipasi pemilih yang tinggi sangat penting bagi kualitas demokrasi kita. Kami menargetkan agar partisipasi pemilih di Kukar bisa lebih dari angka nasional, dan kami optimis itu bisa tercapai dengan berbagai upaya yang sudah kami lakukan,” kata Kepala Kesbangpol Kukar, Rinda Desianti, Minggu (17/11/2024).
Tahapan Pilkada serentak di Kukar telah memasuki berbagai proses penting, salah satunya adalah debat publik pertama yang telah digelar.
Selain itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar juga sedang menyiapkan logistik yang diperlukan untuk didistribusikan ke seluruh wilayah di Kukar.
Meski tahapan Pilkada terus berjalan, Kesbangpol bersama pihak terkait telah aktif melaksanakan berbagai kegiatan guna mengajak masyarakat berpartisipasi dalam memilih calon pemimpin yang terbaik bagi daerah.
Salah satu langkah yang diambil oleh Kesbangpol adalah melaksanakan sosialisasi ke berbagai kecamatan yang ada di Kukar.
Tim Kesbangpol menyambangi pemangku kepentingan setempat, termasuk ketua RT, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta komunitas dan organisasi masyarakat.
Sosialisasi ini bertujuan untuk mengingatkan warga agar tidak melewatkan kesempatan berharga dalam menentukan masa depan daerah mereka melalui pesta demokrasi lima tahunan ini.
“Sosialisasi ini penting agar masyarakat tidak hanya tahu tentang kapan dan di mana mereka harus memilih, tetapi juga memahami betapa pentingnya partisipasi mereka dalam menentukan pemimpin yang akan membawa Kukar menuju kesejahteraan dan kemajuan,” ujar Rinda.
Kesbangpol Kukar tidak hanya mengandalkan sosialisasi dari lembaga pemerintah, tetapi juga menggandeng berbagai elemen masyarakat, agar informasi terkait Pilkada dapat tersebar luas.
Melalui kerja sama ini, mereka berharap lebih banyak warga yang menyadari pentingnya menyalurkan hak pilihnya, terutama bagi mereka yang telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Rinda juga menekankan agar masyarakat lebih jeli dan teliti dalam memilih calon pemimpin yang tepat.
“Kami mengimbau agar warga Kukar memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan positif, pembangunan yang merata, dan memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Pilihlah pemimpin yang mampu membawa daerah ini lebih maju dan sejahtera,” kata Rinda.
Tak hanya itu, Kesbangpol Kukar juga memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelancaran proses pemilihan, termasuk tentang protokol kesehatan yang tetap harus diterapkan mengingat situasi pandemi yang masih berlangsung.
Masyarakat diingatkan agar tetap mengikuti aturan yang ada, sehingga proses pemilihan bisa berjalan dengan lancar dan aman bagi semua pihak.
Dengan berbagai upaya tersebut, Kesbangpol Kukar berharap tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 bisa lebih tinggi dibandingkan dengan pilkada-pilkada sebelumnya.
Harapan ini tidak hanya untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas, tetapi juga sebagai indikator kematangan demokrasi di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Pemkab Kukar berharap dapat mencatatkan sejarah dengan meningkatkan kesadaran politik masyarakat dan mengoptimalkan hak pilih mereka pada pemilihan umum yang akan datang. (*)
