Akupedia.id, Jakarta – Pada Maret 2025, dunia kuliner Indonesia dihebohkan oleh penutupan Warung Madun Oseng Nyak Kopsah, sebuah tempat makan yang telah beroperasi selama 25 tahun di Cipondoh, Tangerang. Penutupan ini terjadi setelah food vlogger terkenal, A Juju, memberikan ulasan jujur yang menyoroti kondisi kebersihan dan lokasi warung tersebut.
Dalam video yang diunggah pada September 2023, A Juju mengomentari aroma kurang sedap dan lokasi warung yang berdekatan dengan kali yang kotor. Ia juga menyoroti kondisi tempat duduk yang berantakan dan sampah yang berserakan di sekitar area makan.
Setelah ulasan tersebut viral, Bang Madun, pemilik warung, merespons dengan nada emosional. Ia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap nasib karyawan yang sebagian besar adalah janda dan anak yatim. Bang Madun menekankan bahwa jika usahanya hancur akibat ulasan tersebut, tidak ada yang akan menggaji karyawan-karyawannya.
Sayangnya, kekhawatiran Bang Madun menjadi kenyataan. Usahanya mengalami penurunan drastis dalam jumlah pelanggan, yang akhirnya memaksanya menutup warung tersebut. Dalam sebuah wawancara, Bang Madun menyatakan bahwa beberapa food vlogger datang untuk membuat konten tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap bisnisnya. Ia merasa bahwa yang terpenting bagi mereka adalah video mereka viral, tanpa memikirkan konsekuensi bagi pemilik usaha kecil sepertinya.
Kejadian ini memicu diskusi di kalangan masyarakat tentang etika dalam membuat ulasan kuliner. Banyak yang berpendapat bahwa meskipun kejujuran dalam ulasan penting, para vlogger juga harus mempertimbangkan dampak dari konten mereka terhadap usaha kecil. Beberapa ahli menyarankan agar ulasan disampaikan dengan cara yang membangun, memberikan kritik yang konstruktif tanpa merugikan pemilik usaha.
Kasus Warung Madun Oseng Nyak Kopsah menjadi pelajaran bagi para content creator dan masyarakat luas tentang pentingnya tanggung jawab dalam menyampaikan informasi. Diharapkan ke depannya, sinergi antara pelaku usaha kuliner dan para reviewer dapat terjalin dengan lebih baik, sehingga kedua belah pihak dapat saling mendukung tanpa merugikan satu sama lain.
Penulis: FebriaDV