Akupedia.id, Jakarta – Rasa tidak percaya sempat menyelimuti warga RT 07/RW 08 saat Sahdan Arya Maulana diangkat sebagai Ketua RT. Usianya baru 19 tahun saat didapuk pada Mei 2025 lalu. Di tengah ekspektasi yang rendah, ia menjadikan itu sebagai motivasi.
“Saya banyak diremehkan, tapi saya tak ambil pusing,” ujar Sahdan ketika diwawancarai pada Selasa (15/7/2025). Ia memilih menjawab dengan tindakan. Salah satunya adalah menanggapi keluhan jalan rusak di lingkungan RT-nya.
Tidak ingin menunggu terlalu lama, ia dan dua pengurus muda lainnya segera melakukan pengecoran jalan. Aksi itu dilakukan secara gotong royong. “Awalnya sempat diremehkan, tapi setelah kami melakukan pengecoran mereka bangga,” katanya.
Dukungan perlahan mulai berdatangan dari warga yang sebelumnya meragukan. Video pengecoran bahkan sempat viral dan menyebar di media sosial. Bagi Sahdan, itu adalah penyemangat untuk terus bekerja.
Selain memperbaiki jalan, Sahdan juga ingin membenahi sistem pelayanan RT. Ia menyebut birokrasi di tingkat RT harus bisa dibuat efisien dan tidak menyulitkan warga. “Selagi dengan ketentuannya dan dokumen yang lengkap ya tidak sulit sih,” katanya.
Tanpa pengalaman organisasi sebelumnya, Sahdan mengandalkan bimbingan dari pengurus lama dan keluarganya. Ia mengaku terus belajar setiap hari dalam menjalankan perannya. “Pengurus lama juga masih mensupport, membimbing juga,” ujarnya.
Dalam masa jabatannya yang akan berlangsung lima tahun, Sahdan ingin menjadikan RT sebagai ruang partisipasi bagi anak muda. Ia juga berencana membuka ruang diskusi rutin dengan warga. Menurutnya, mendengar warga adalah kunci kepemimpinan.
“Seiring berjalannya waktu kita buktikan (anak muda bisa memimpin), kepada mereka,” ungkap Sahdan optimis. Ia berharap kehadirannya mampu menginspirasi pemuda lain untuk tidak takut memimpin.
Sumber : https://megapolitan.okezone.com/read/2025/07/15/338/3155487/sahdan-arya-maulana-kerap-diremehkan-karena-jadi-ketua-rt-di-usia-19-tahun?page=1
Penulis : Arnelya NL