Akupedia.id, Samarinda – Penyelidikan atas kematian Kenzha Erza Walewangko (22), mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Kristen Indonesia (UKI), terus berlanjut. Polisi telah mengamankan rekaman CCTV yang merekam aktivitas korban sebelum insiden tragis tersebut.
Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, pada Selasa, 4 Maret 2025, sekitar pukul 16.30 WIB, korban bersama beberapa rekannya mengonsumsi minuman beralkohol jenis arak Bali di area kampus. Sekitar pukul 18.00 WIB, terjadi cekcok antara korban dan rekannya, namun situasi sempat mereda dan mereka kembali melanjutkan minum bersama.
Sekitar pukul 19.30 WIB, korban kembali terlibat percekcokan yang lebih serius. Pihak keamanan kampus sempat melerai, dan seorang saksi memapah korban ke arah pintu keluar kampus. Namun, korban tidak menuju sepeda motornya, melainkan berjalan ke arah pagar sambil berteriak dan mengoyak-oyak pagar hingga terjatuh bersama pagar tersebut.
Setelah terjatuh, korban ditemukan dengan kondisi wajah dan hidung berdarah. Ia segera dibawa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit UKI Cawang, namun nyawanya tidak tertolong. Polisi telah memeriksa 18 saksi, termasuk mahasiswa dan staf kampus, serta menganalisis rekaman CCTV untuk mengungkap kronologi lengkap kejadian ini.
Pihak UKI menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kenzha dan menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan pihak berwenang dalam proses penyelidikan. Mereka juga mengimbau semua pihak untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi demi menghormati proses hukum yang sedang berlangsung.
Sumber: https://news.detik.com/berita/d-7812088/polisi-ungkap-isi-rekaman-cctv-sebelum-mahasiswa-uki-tewas-diduga-dikeroyok
Penulis: FebriaDV