Akupedia.id, Jakarta-Meskipun berhasil mengalahkan China 1-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia dihadapkan pada pekerjaan rumah besar terkait efektivitas lini serang. Banyak peluang emas yang terbuang sia-sia, menunjukkan perlunya peningkatan dalam penyelesaian akhir.
Dalam pertandingan tersebut, Indonesia menciptakan sejumlah peluang melalui kerja sama apik antara Egy Maulana Vikri dan Ole Romeny, namun penyelesaian yang kurang maksimal membuat skor tetap tipis.
Statistik menunjukkan bahwa meskipun penguasaan bola sedikit lebih rendah, Indonesia mampu menciptakan lebih banyak peluang dibandingkan China.
Pelatih Patrick Kluivert menyadari hal ini dan menekankan pentingnya meningkatkan akurasi penyelesaian akhir untuk menghadapi lawan yang lebih tangguh di babak selanjutnya.
Dengan evaluasi mendalam dan perbaikan di lini depan, diharapkan Timnas Indonesia dapat tampil lebih tajam dan efektif dalam pertandingan-pertandingan mendatang.
Sumber: Detik
Penulis: FebriaDV