DP3A Kukar Fokus Perbaiki Data Gender dan Anak, Dorong Kebijakan yang Lebih Inklusif

Foto : Chalimatus Sa’diah, Kepala Bidang PUG, PP, PSDGA DP3A Kukar.

Akupedia.id, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kutai Kartanegara (Kukar) kini memfokuskan perhatian pada peningkatan kualitas data gender dan anak. Data ini memegang peran penting dalam penyusunan kebijakan yang inklusif, adil, dan tepat sasaran. Dengan data yang akurat dan relevan, pemerintah dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan berbagai kelompok masyarakat, terutama perempuan dan anak-anak.

Data gender dan anak adalah data yang memisahkan informasi berdasarkan jenis kelamin dan usia, mencakup berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, sosial, dan ketenagakerjaan. Keberadaan data ini membantu menggambarkan kondisi serta perkembangan antara laki-laki, perempuan, dan anak-anak di Kukar. Melalui data ini, pengambilan kebijakan dapat didasarkan pada informasi yang lebih objektif dan sesuai dengan realitas di lapangan.

Baca juga  Komunitas Desa Berperan, Anak Kukar Lebih Aman

Chalimatus Sa’diah, Kepala Bidang Pengarusutamaan Gender, Pemberdayaan Perempuan, dan Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Anak (PUG, PP, PSDGA) DP3A Kukar, menjelaskan bahwa kegiatan pengumpulan data gender dan anak ini melibatkan berbagai perangkat daerah dan sektor.

“Data gender dan anak dapat membantu kita mengidentifikasi perbedaan kondisi dan perkembangan antara laki-laki dan perempuan, termasuk anak-anak,” jelasnya.

Baca juga  Pelatihan mengolah sampah menjadi pupuk, DWP Kukar: solusi meningkatkan ekonomi rakyat!

Ia melanjutkan bahwa data ini juga berperan penting dalam mengevaluasi dampak dari intervensi pembangunan terhadap kelompok-kelompok ini, serta memberikan gambaran yang jelas mengenai opsi-opsi kebijakan yang paling sesuai untuk kebaikan bersama.

“Ini juga membantu kita mengevaluasi dampak dari intervensi pembangunan terhadap kelompok-kelompok ini, serta menemukan opsi-opsi terbaik untuk kemaslahatan bersama,” lanjutnya.

Sinkronisasi dan perbaikan data gender dan anak ini juga menjadi bagian dari komitmen DP3A Kukar dalam mendukung visi dan misi daerah, khususnya terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Dengan data yang lebih baik, program-program pembangunan dapat dirancang dan dievaluasi dengan lebih efektif. DP3A berharap, peningkatan kualitas data ini akan membantu dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi perempuan dan anak di Kukar, serta mendukung pencapaian pembangunan yang lebih merata dan inklusif.

Baca juga  Dari Suara Pemilih Muda, Muncul Pemimpin yang Merepresentasikan Rakyat

“Peningkatan kualitas data gender dan anak bukan hanya tentang angka, tetapi tentang bagaimana kita memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara lebih adil dan merata,” tambah Chalimatus Sa’diah. Melalui komitmen ini, Kukar berupaya menjadi daerah yang lebih ramah, adil, dan inklusif bagi semua kelompok masyarakat, terutama perempuan dan anak-anak. (*)

Penulis : Dion

Berita Lainnya