Perumda Tirta Mahakam Setor Dividen Perdana Rp500 Juta ke Pemkab Kukar

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menerima deviden perdana dari Perumda Air Minum Tirta Mahakam

Akupedia.id, Tenggarong – Untuk pertama kalinya sejak berdiri 33 tahun lalu, Perumda Tirta Mahakam berhasil menyetor dividen sebesar Rp500 juta kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Direktur Utama Suparno kepada Asisten III Setkab Kukar, Ahyani Fadianur Diani, dalam acara halalbihalal bertema “Dengan Semangat Ukhuwah, Jalin Sinergi untuk Mencapai Visi”.

Suparno menyatakan bahwa pencapaian ini bukan hasil kerja individu, melainkan berkat semangat kolektif seluruh pegawai. “Ini adalah hasil budaya kerja kami yang dilandasi semangat ‘rakat etam betulungan’,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi lintas divisi dalam meningkatkan performa perusahaan.

Baca juga  RDTR Mitra IKN di Jakarta Digelar, Begini Pemaparan Sekda Kukar

Cakupan layanan Perumda Tirta Mahakam yang kini telah menjangkau seluruh 20 kecamatan di Kukar menjadi bukti keseriusan perusahaan dalam memperluas pelayanan. Meski masih menghadapi tantangan, upaya perbaikan menurut Suparno akan terus dilakukan.

Kinerja keuangan positif perusahaan juga telah diakui Kantor Akuntan Publik (KAP), yang memberikan laporan sehat atas performa tahun 2024. Penilaian tersebut menjadi penguatan atas perubahan besar yang telah dijalankan Perumda. Hal ini sekaligus mengukuhkan statusnya sebagai BUMD yang tidak hanya birokratis, tetapi juga profesional dan efisien.

Baca juga  Penyandang Disabilitas di Kukar Tak Perlu Khawatir, Distransnaker Kukar Siap Fasilitasi

Ahyani Fadianur Diani mengapresiasi pencapaian ini sebagai tonggak sejarah baru dalam kontribusi BUMD terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Dividen ini bukan hanya angka, tapi simbol tekad dan transformasi nyata,” tuturnya. Ia juga menyatakan bahwa pemerintah mendukung langkah-langkah progresif perusahaan daerah ini.

Transformasi Perumda Tirta Mahakam dari model birokratis menjadi entitas korporasi yang akuntabel telah membuahkan hasil konkret. Pemerintah daerah, menurut Ahyani, ingin melihat lebih banyak BUMD yang mengikuti jejak ini. Kolaborasi antara pemerintah dan BUMD dinilai menjadi kunci dalam membangun ekonomi daerah yang mandiri.

Baca juga  Rendi Solihin Raih Penghargaan Nasional, UMKM Kukar Semakin Berjaya

Dengan dividen perdana ini, Pemkab Kukar memperkuat komitmennya untuk terus mendorong BUMD menjadi pilar ekonomi lokal yang sehat, berdaya saing, namun tetap berpihak pada kepentingan publik. Langkah ini diharapkan dapat menginspirasi lembaga daerah lainnya untuk terus berinovasi dan berkontribusi nyata.

(Adv/DiskominfoKukar)

Penulis : Arnelya NL

Berita Lainnya