akupedia.id, Samarinda – Anggota DPRD Kaltim, Husin Djufri, menegaskan bahwa wilayah pesisir yang memiliki garis pantai yang panjang, sumber daya laut melimpah, dan keanekaragaman hayati yang beragam, memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Menurut Husin, pengelolaan yang tepat terhadap wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil yang memiliki posisi strategis sangat krusial dalam mempercepat pembangunan kawasan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir.
“Wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil memiliki kekayaan hayati yang luar biasa dan peran yang tak tergantikan bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya,” ungkapnya pada Rabu (13/11/2024).
Husin menambahkan bahwa pengelolaan sumber daya alam (SDA) di pesisir harus dilakukan dengan pendekatan yang berkelanjutan, menjaga keseimbangan antara eksploitasi dan konservasi. Menurutnya, perlu adanya regulasi yang tegas untuk memastikan pengelolaan wilayah pesisir dilakukan secara terkoordinasi dan terarah.
“Pesisir adalah penghubung vital antara ekosistem darat dan laut, yang memiliki potensi besar untuk menarik berbagai pihak. Namun, tanpa regulasi yang jelas, pemanfaatan wilayah ini berisiko merusak keberlanjutannya,” tambah Husin.
Ia optimistis bahwa dengan pengelolaan wilayah pesisir yang optimal, akan tercipta ekosistem yang efisien dan berkelanjutan, yang tidak hanya mendukung pelestarian alam, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Sebagai politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Husin berharap disparitas ekonomi antara masyarakat pesisir dan daratan segera teratasi. Pembangunan yang terintegrasi di wilayah pesisir, menurutnya, adalah langkah awal untuk mewujudkan pemerataan pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di kawasan tersebut.
“Pengembangan sistem pengelolaan wilayah pesisir yang komprehensif dan terintegrasi menjadi kunci untuk mewujudkan kesejahteraan yang merata,” pungkasnya.
Penulis : Reihan Noor