Akupedia.id, Jakarta – Pada awal tahun 2025, kabar duka datang dari perairan Malaysia. Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Riau menjadi korban penembakan oleh aparat Malaysia. Kejadian ini menyoroti risiko yang dihadapi oleh pekerja migran Indonesia yang mencari nafkah di negeri jiran.
Menurut informasi dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, insiden terjadi ketika aparat Malaysia melakukan operasi di perairan mereka. Para penumpang kapal, yang diduga melakukan perlawanan, menjadi sasaran tembakan yang mengakibatkan satu WNI meninggal dunia dan empat lainnya terluka.
Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kepulauan Riau mengonfirmasi bahwa korban yang meninggal dunia diduga berasal dari Aceh. Namun, identitas lengkap korban belum dipublikasikan secara resmi.
Menanggapi insiden ini, Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam. Beliau mendorong dilakukannya investigasi menyeluruh atas insiden tersebut dan menekankan pentingnya perlindungan bagi WNI di luar negeri.
Kementerian Luar Negeri Indonesia bekerja sama dengan pihak terkait untuk memulangkan jenazah korban ke tanah air. Selain itu, pemerintah berkomitmen untuk memastikan keadilan bagi korban dan keluarga, serta meningkatkan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia di luar negeri.
Insiden ini menjadi pengingat akan tantangan dan bahaya yang dihadapi oleh pekerja migran Indonesia. Diperlukan upaya bersama antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan mereka yang berjuang mencari nafkah di negeri orang.
Penulis: FebriaDV
