DPRD Kaltim Dapati Jalan Ambrol Akibat Proyek Pipanisasi Pertagas

Foto : Muhammad Samsun Wakil Ketua DPRD Kaltim Tinjau Proyek Pipanisasi Pertagas Yang mengakibatkan badan jalan rusak parah.

Portalborneo.or.id, Samarinda – Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun bersama Pansus LKPJ menggelar peninjauan langsung ke sejumlah proyek pembangunan infrasruktur milik Pemerintah Provinsi (Pemprov).

Pihaknya melakukan verifikasi terhadap pekerjaan pada APBD 2022, salah satunya pengerjaan jalan provinsi di wilayah Selatan, meliputi kawasan Samarinda-Sangasanga, Sangasanga-Dondang, Dondang-Muara Jawa dan Muara Jawa-Samboja.

“Kami lihat sudah terealisasi beberapa kegiatan, akan tetapi ada yang belum tuntas,” ucap Muhammad Samsun, Selasa (9/5/2023).

Baca juga  Jadi Generasi Penerus Bangsa, Mashari Rais Harapkan Ideologi Pancasila Terus Mengalir di Tubuh Anak Muda

Lanjut Ia menjelaskan, dari hasil peninjauan langsung diketahui ada beberap ruas jalan yang awalnya rusak ringan, kini menjadi rusak parah.

“Yang awalnya rusak ringan, karena terus menerus digunakan dan belum ada perawatan, kini akhirnya menjadi rusak parah. Ini perlu penanganan,” tegasnya.

“Kondisi jalan di wilayah Selatan belum tuntas 100 persen,” sambungnya.

Pihaknya berharap agar Pemprov Kaltim tetap menganggarkan untuk perbaikan jalan di wilayah Selatan, hingga ke Balikpapan.

Baca juga  Striker Borneo FC Kokoh di Puncak Top Skor Liga 1, Pato Unggul 2 Gol dari David da Silva

Dalam peninjauan tersebut, pihaknya juga mendapati sejumlah ruas jualan yang ambrol akibat proyek strategis nasional, infrastruktur jaringan pipa gas bumi atau pipanisasi.

Samsun menilai hal ini juga menjadi kendala, karena proyek pipanisasi Pertagas dari Senipah ke Balikpapan, melawati jalan provinsi.

“Penggalian pipa gasnya terlalu mepet dengan badan jalan. Sehingga, jika ada penggalian, maka bahu jalan kondisinya kosong, ini rawan ambrol. Bahkan, ada beberapa titik jalan yang sudah ambrol,” ungkapnya.

Baca juga  Ely Sorot Angka Kemiskinan Kutai Kartanegara, Minta Pemerintah Mendata Ulang

Melihat adanya jalanan yang ambrol akibat proyek pipanisasi, pihaknya tak segan-segan langsung menegur tim teknis Pertagas di lapangan.

“Kami langsung tegur, dan lakukan koordinasi dengan Pertagas, mereka minta maaf, akan memperbaiki pola kerjanya,” tutur politisi PDI Perjuangan itu.

“Yang kamu dapati jalan ambrol kondisinya cukup parah di sekitar wilayah Kelurahan Wonotirto, Samboja. Dan, itu memang pas di galian mereka (Pertagas),” pungkasnya.

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/Dzl)

Berita Lainnya

© Copyright 2022 - 2023 Akupedia.id, All Rights Reserved