Akupedia.id, Samarinda – Dalam upaya untuk menghadapi tantangan ketergantungan pada sumber daya alam, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati, menekankan urgensi diversifikasi ekonomi melalui pemberdayaan ekonomi kreatif, seni, dan pariwisata di Benua Etam.
Menyadari batas waktu ketergantungan pada sektor batu bara, minyak, dan gas, Puji Setyowati menggarisbawahi peran vital seniman, musisi, dan pelaku pariwisata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Pendekatan yang lebih beragam diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mengurangi risiko ketidakpastian ekonomi.
Puji Setyowati menyatakan, “Kita bisa lakukan pendekatan yang lebih beragam. Misalnya di mana seniman, musisi, dan pariwisata dapat berperan sebagai faktor utama dalam meningkatkan perekonomian daerah.”
Dalam konteks ini, legislator Demokrat ini menyoroti kebutuhan akan investasi dalam infrastruktur dan sarana prasarana yang mendukung perkembangan sektor ekonomi kreatif. Program ini diusulkan untuk dimasukkan ke dalam prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim, dengan keyakinan bahwa hal ini akan mendapatkan dukungan menyeluruh dari instansi terkait.
Dengan menggandeng para seniman, musisi, dan pelaku seni, Puji Setyowati berharap dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih berkelanjutan dan beragam. Peningkatan PAD melalui ekonomi kreatif diharapkan tidak hanya memberikan manfaat finansial tetapi juga memberikan identitas budaya dan keunggulan kompetitif bagi Kaltim.
Langkah ini tidak hanya bersifat strategis dalam mengatasi ketergantungan pada sumber daya alam tetapi juga mencerminkan komitmen Kaltim untuk membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan inklusif bagi masyarakatnya.
ADV/dprd/fr/103