Keamanan Pilkada 2024, Kukar Andalkan 1.000 Satlinmas di Lapangan

Foto: Sebanyak 1.000 Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dari 20 kecamatan diserahkan ke Polres Kutai Kartanegara (Kukar) jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Akupedia.id, TENGGARONG – Menyongsong pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, sebanyak 1.000 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dari 20 kecamatan di Kutai Kartanegara (Kukar) secara resmi diserahkan ke Polres Kukar dalam Apel Siaga dan Penyerahan Bawah Kendali Operasi (BKO), Sabtu (2/11/2024).

Apel yang digelar di halaman Kantor Bupati Kukar ini menandai kolaborasi strategis antara pemerintah daerah dan aparat kepolisian guna memastikan keamanan dan kelancaran pesta demokrasi mendatang.

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kukar, Bambang Arwanto, memimpin langsung acara tersebut dan menekankan pentingnya peran Satlinmas sebagai garda terdepan dalam menciptakan suasana kondusif selama Pilkada.

“Keamanan adalah fondasi demokrasi yang sehat. Saya sampaikan kepada personel Satlinmas agar meningkatkan kewaspadaan dan disiplin, khususnya dalam menghadapi potensi gangguan keamanan selama masa Pilkada,” ujar Bambang di hadapan ratusan personel yang bersiaga.

Wakapolres Kukar, Kompol M. Aldy Harjasatya, menyampaikan apresiasi atas penyerahan personel Satlinmas yang dinilai memiliki peran vital dalam menjaga keamanan di tingkat akar rumput.

Baca juga  Pemdes Kota Bangun II Lahirkan 50 Petani Milenial

Ia menjelaskan bahwa personel Satlinmas akan dikerahkan ke seluruh wilayah Kukar, termasuk di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 20 kecamatan.

“Satlinmas adalah mata dan telinga kami di lapangan. Mereka akan bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk menjaga keamanan, mencegah konflik, dan mengendalikan situasi jika ada gangguan,” ungkap Kompol Aldy.

Dengan keberadaan 1.000 anggota Satlinmas, Polres Kukar optimis masyarakat akan merasa lebih aman dalam menggunakan hak pilih mereka. Aldy juga menegaskan pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme agar Pilkada berlangsung damai.

Tak hanya diserahkan secara simbolis, seluruh anggota Satlinmas telah mendapatkan pelatihan khusus yang dirancang oleh Polres Kukar dan dinas terkait. Materi pelatihan meliputi penanganan kerumunan, komunikasi efektif, hingga langkah pencegahan konflik.

Baca juga  Miliki Peran Penting, Bupati Kukar Sebut KWT Akan Bangun Ketahanan Pangan

“Kami tidak ingin personel hanya hadir secara fisik, tetapi juga benar-benar siap secara mental dan pengetahuan. Pelatihan ini memastikan mereka mampu menghadapi berbagai kemungkinan situasi di lapangan,” tambah Aldy.

Sebagai langkah antisipasi, Polres Kukar bersama pemerintah daerah juga menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga suasana damai selama Pilkada.

Polisi mengingatkan masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh berita hoaks atau isu-isu yang berpotensi memicu konflik horizontal.

“Kita harus bijak menghadapi informasi. Jangan biarkan perbedaan pilihan politik merusak persaudaraan di tengah masyarakat,” tegas Aldy.

Pihaknya juga mengimbau agar warga aktif melaporkan jika menemukan potensi gangguan keamanan, baik di tingkat desa maupun kecamatan, sehingga tindakan pencegahan dapat dilakukan lebih awal.

Keberadaan Satlinmas bukan hanya menjadi simbol kesiapan, tetapi juga representasi sinergi yang kuat antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat.

Dengan dinamika sosial yang cukup kompleks di Kukar, kehadiran Satlinmas diharapkan menjadi penyeimbang yang mampu menciptakan rasa aman dan kepercayaan publik.

Baca juga  Kunci Sukses Pariwisata Kaltim, Pemahaman Potensi dan Strategi Pasar

“Kami ingin memastikan bahwa Pilkada 2024 di Kukar tidak hanya aman, tetapi juga menjadi ajang demokrasi yang sehat dan bermartabat,” tutup Kompol Aldy.

Sebagai pesta demokrasi yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, Pilkada 2024 menjadi momen penting untuk menentukan arah pembangunan daerah.

Dengan sinergi antara pemerintah, Satlinmas, dan kepolisian, Kukar berharap dapat menciptakan suasana Pilkada yang damai, tanpa konflik, dan benar-benar mencerminkan kehendak rakyat.

“Ini adalah tugas kita bersama. Jangan sampai perpecahan terjadi hanya karena perbedaan pilihan. Mari kita wujudkan Pilkada yang menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kukar,” pungkas Bambang penuh optimisme.

Dengan komitmen dan kesiapan yang ditunjukkan, Kabupaten Kutai Kartanegara optimis dapat menggelar Pilkada yang tidak hanya aman tetapi juga menjadi teladan bagi daerah lainnya. (*)

Berita Lainnya