Akupedia.id, Tenggarong – Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Caturwulan I Tahun 2025 kembali dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara pada Senin (2/6/2025). Bertempat di Aula Kantor Bappeda Kukar, kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kukar dan dihadiri oleh seluruh kepala OPD. Forum ini menjadi ajang penting untuk mengukur efektivitas pembangunan selama empat bulan terakhir.
Sekretaris Daerah Kukar dalam sambutannya menyoroti pentingnya penyesuaian kebijakan karena situasi anggaran yang menantang. “Secara umum hasil capaian baik, namun perlu ada penyesuaian di RKPD karena situasi efisiensi dan defisit anggaran yang kita hadapi saat ini,” ungkapnya. Ia juga menekankan bahwa hasil evaluasi Rakordal akan menjadi pijakan dalam menyusun kebijakan korektif.
Fokus Rakordal kali ini lebih diarahkan pada aspek realisasi program prioritas dan penyerapan anggaran. Pemerintah daerah menekankan pentingnya indikator fisik dan keuangan dalam menentukan keberhasilan pelaksanaan program. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah ketidaksesuaian antara rencana yang dibuat dan pelaksanaan di lapangan.
Instruksi juga diberikan kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah agar segera menindaklanjuti hasil evaluasi Rakordal. Mereka diminta melakukan pembenahan internal dan menyesuaikan pelaksanaan program agar tetap berada dalam koridor prioritas pembangunan. Langkah ini diambil demi menjamin kelancaran program daerah di tengah tekanan fiskal.
Meski menghadapi tantangan berupa defisit anggaran, Pemkab Kukar tetap berkomitmen menjaga efektivitas pembangunan. Rakordal disebut sebagai sarana koordinasi yang sangat penting untuk menyatukan langkah lintas sektor. Sinkronisasi ini diyakini akan membantu menciptakan perencanaan yang lebih presisi dan pelaksanaan yang efisien.
Pemerintah daerah berharap Rakordal bisa terus menjadi instrumen perbaikan berkelanjutan bagi kinerja pembangunan di Kukar. Dengan evaluasi berkala, pelaksanaan APBD bisa lebih tepat sasaran dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. “Langkah ini penting untuk memastikan penggunaan APBD tetap tepat sasaran,” pungkas Sekda Kukar.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Arnelya NL